Translate

Friday, 3 March 2017

Kepemimpinan Transformasional

Kepemimpinan Transformasional

Dr. Drs. Allan Setyoko, M.Pd
Penggunaan pendekatan atau perspektif yang beragam atas kepemimpinan, selain melahirkan definisi kepemimpinan yang beragam juga melahirkan teori kepemimpinan yang beragam pula. Setiap pendekatan yang digunakan melahirkan berbagai macam teori kepemimpinan. Luthans mendefinisikan kepemimpinan sebagai sekelompok proses, kepribadian, pemenuhan, perilaku tertentu, persuasi, wewenang, pencapaian tujuan, interaksi, perbedaan peran, inisiasi struktur, dan kombinasi dari dua atau lebih dari hal-hal tersebut.





Selengkapnya...

Komunikasi Interpersonal


Komunikasi Interpersonal

Dr. Drs. Allan Setyoko, M.Pd


Stephen P. Robbins mengemukakan komunikasi interpersonal adalah pesan yang disampaikan dari pengirim ke penerima yang menghasilkan pemahaman makna dalam sebuah organisasi. Adapun indikatornya adalah: a) sumber komunikasi, b) pengkodean, c) pesan, d) saluran, e) penerima, dan f) umpan balik. Jika seseorang menerapkan komunikasi interpersonal di organisasinya, akan memiliki identifikasi yang kuat dalam membangun hubungan yang baik, memiliki nilai-nilai keanggotaan, setuju dengan tujuan dan system nilai, kemungkinan akan tetap di dalamnya, dan akhirnya, siap untuk bekerja keras demi organisasinya.




Selengkapnya...

Budaya Organisasi

Budaya Organisasi

Dr. Drs. Allan Setyoko, M.Pd
Budaya organisasi merupakan falsafah, ideologi, nilai-nilai, anggapan, keyakinan, harapan, sikap dan norma-norma yang dimiliki secara bersama serta mengikat dalam suatu komunitas tertentu. Secara spesifik budaya dalam organisasi akan ditentukan oleh kondisi team work leaders dan characteristic of organization serta administration process yang berlaku. Mengapa budaya organisasi penting, karena merupakan kebiasaan-kebiasaan yang terjadi dalam hirarki organisasi yang mewakili norma-norma perilaku yang diikuti oleh para anggota organisasi. Budaya yang produktif adalah budaya/yang dapat menjadikan organisasi menjadi kuat dan tujuan perusahaan dapat terakomodasi.



Selengkapnya...

Kinerja Guru

Kinerja Guru

Dr. Drs. Allan Setyoko, M.Pd
Menurut Campling, et. al., kinerja adalah kuantitas dan kualitas penyelesaian tugas yang dilakukan oleh seseorang atau kelompok (job performance ia the quantity and quality of task accomplishment by and individual or group)




Selengkapnya...

Kinerja Kepala Sekolah

Kinerja Kepala Madrasah/Guru

Dr. Drs. Allan Setyoko, M.Pd


Kinerja merupakan ukuran seberapa efektif dan efisien manajer telah bekerja untuk mencapai tujuan organisasi. Setiap organisasi diselenggarakan oleh manusia, sehingga penilaian atas perilaku manusia dalam melaksanakan peran yang mereka mainkan dalam organisasi.

Kinerja merupakan gambaran tingkat suatu pelaksanaan kegiatan atau program dalam usaha mencapai tujuan, misi dan visi madrasah. Kinerja dapat dimaknai sebagai ekspresi potensi seseorang berupa perilaku atau cara seseorang dalam melaksanakan tugas, sehingga menghasilkan suatu hasil kerja yang merupakan wujud dari semua tugas serta tanggung jawab pekerjaan yang diberikan kepadanya. Kinerja dapat ditunjukkan seseorang misalnya guru atau kepala madrasah atau pengawas madrasah, dapat pula ditunjukkan pada unit kerja atau organisasi tertentu misalnya madrasah, lembaga pendidikan, kursus-kursus, dan lain-lain. Atas dasar itu maka kinerja diartikan sebagai hasil kerja yang dicapai seseorang atau kelompok orang dalam suatu organisasi sesuai wewenang dan tanggungjawabnya masing-masing dalam rangka mencapai tujuan organisasi yang bersangkutan.


Selengkapnya...

Pemberdayaan

Pemberdayaan Kepala Sekolah/Guru

Dr. Drs. Allan Setyoko, M.Pd

Secara konseptual, pemberdayaan atau pemberkuasaan (empowerment), berasal dari kata power (kekuasaan atau keberdayaan). Karenanya ide pemberdayaan bersentuhan dengan konsep mengenai kekuasaan. Kekuasaan sering kali dikaitkan dengan kemampuan kita untuk membuat orang lain melakukan apa yang kita inginkan, terlepas dari keinginan dan minat mereka. Ilmu sosial tradisional menekankan bahwa kekuasaan, berkaitan dengan pengaruh dan kontrol.


Selengkapnya...

Kecerdasan Emosional

Kecerdasan Emosional Kepala Sekolah/Guru
Dr. Drs. Allan Setyoko, M.Pd

Kecerdasan emosional Jason A. Colquit, Jeffrey A. Lepine dan Michael J. Wesson, merupakan tingkat kecerdasan seseorang dalam bertindak untuk menata emosinya guna mempengaruhi fungsi sosialnya. Dimensi-dimensi kecerdasan emosionalnya, yaitu: 1) kesadaran pribadi (self awareness), artinya sadar diri dalam menilai dan mengekspresikan emosi diri sendiri; 2) kesadaran terhadap sesama (other awareness), artinya kesadaran atas penilaian dan pengekspresian emosi orang lain.


0B57IJrjDpJDaOVJjdzVjaDRqNHM Selengkapnya...